Kampung Sedekah
Mungkin
tidak pernah terpikir oleh kita kalau ada satu kampung atau satu RW bersedekah
setiap hari, jangankan sekampung, untuk mengajak seorang saja sulitnya bukan
main. Tapi inilah yang terjadi di RW 09 kelapa dua wetan ciracas Jakarta Timur.
Waega
di kampong ini bersedekah setiap hari melalui media kencleng yang diberikan
secara gratis dari Sedekah Ngider Indonesia.Sedekah mereka tidak hanya recehan
tapi juga uang ribuan dan yang fantastisnya lagi adalah jumlah sedekah pertahun
di kampung tersebut mencapai diangka -+ 100 jutaan rupiah. CSR perusahaan mana
yang akan memberikan dana sebesar itu untuk 1 RW atau adakah janji caleg yang
akan memberikan sebesar itu untuk 1 RW, tapi dengan Kampung Sedekah ini, itu
menjadi mungkin.
Uang
uang sedekah yang terkumpul di kampung ini, dikembalikan penuh untuk kegiatan
kegiatan pemberdayaan, sosial, pendidikan, kesehatan, kewirausahaan, dan
keagamaan dilingkungan itu sendiri.
Tidak
heran sekarang dikampung tersebut kini sudah ada bimbel gratis, rumah tahsin
dan tahfidz gratis, pelatihan kewirausahaan, pemeriksaan kesehatan rutin
gratis, bantuan warga sakit dan meninggal, santunan yatim dhuafa dan janda,
beasiswa adik asuh, pinjaman tanpa riba, jalan jalan kampung sedekah, pengadaan
pot pot dijalan protokol RW sampai dengan pengajian warga kampung sedekah dan
menariknya adalah kini setiap jumat warga kampung sedekah RW 09 mengumpulkan
nasi dan lauk pauknya untuk dibagikan kepada jamaah masjid sholat jumat, tidak kurang
300-500 nasi dibagikan setiap jumatnya.
Program
Kampung Sedekah yang digagas oleh Sedekah ngider indonesia ini bertujuan untuk
memakmurkan atau mensejahterakan masyarakatnya melalui sedekah. Dari masyarakat
untuk masyarakat dan kembali kemasyarakat itulah konsep dari kampung sedekah
ini.
Alhamdullillah
per 2019 ini, kampung sedekah tidak hanya ada di wilayah RW 09 kelapa dua
wetan, kini sudah berkembang ke wilayah lainnya diantaranya RW 10 ciracas, dan
in syaa allah dalam waktu dekat ini seluruh RW dilingkungan kelapa dua wetan
dan ciracas yang berada di kecamatan ciracas ini akan menjadi perkampungan
sedekah terbesar pertama di indonesia bahkan dunia. Bahagia warganya Berkah
kampungnya, itulah slogan Kampung sedekah.
Bersedekah
sendiri-sendiri adalah hal yang sudah biasa. Namun, bersedekah dilakukan secara
massal atau se-kampung mungkin lain ceritanya. Bersedekah satu kampung
jadi kegiatan unik yang dilaksanakan oleh warga Kampung Baru, Ciracas, Jakarta
Timur. Secara rutin, warga Kampung Baru bersedekah, menyisihkan sebagian harta
mereka dan ditaruh di sebuah kencleng.
Tidak ditentukan
berapa banyak harta yang harus disisihkan. Namanya juga sedekah,
sifatnya suka rela. Kencleng itu akan dikumpulkan ke salah satu
perwakilan warga dan diserahkan ke Yayasan Sedekah Ngider untuk
dikelola. Hobi bersedekah yang membuat kampung ini disebut sebagai Kampung
Sedekah. Untuk menuju kampung ini, bisa menggunakan commuter line turun di
Stasiun Tanjung Barat. Perjalanan kemudian dilanjutkan dengan menggunakan ojek online
sejauh 9 kilometer. Senyum hangat dari warga menyambut kedatangan tamu yang dating
di Kampung Sedekah. Kampungnya cukup bersih, rapih, dan tertata.
Hampir di setiap sudut
kampung, terdapat pot-pot bunga yang membuat kampung ini terlihat rimbun.
Setelah ditelusuri, tenyata pot ini dibeli dari sedekah yang dikumpulkan
warga bersama-sama.
Konsep yang diangkat
dari Kampung Sedekah adalah ‘dari warga, untuk warga, dan kembali ke warga’.
Konsep ini dicetuskan oleh pimpinan Yayasan Sedekah Ngider—yayasan yang
mengelola sedekah Kampung Sedekah. Konsep sedekah itu untuk membantu dari
keluarga yang paling dekat, sedekah yang dikumpulkan warga ini bermanfaat dan
dirasakan mereka sendiri. Selain pot, uang sedekah yang warga kumpulkan juga
dipergunakan untuk membangun infrastruktur kampong, mulai dari pembangunan
taman, pos siskamling, hingga tempat sampah.
Sedekah juga
dipergunakan untuk membantu sesama warga. Mulai dari bantuan untuk warga yang
sakit, kesulitan biaya pendidikan, membutuhkan modal untuk wirausaha, hingga
santunan untuk keluarga yang meninggal dunia. Jadi tak heran bila Kampung
Sedekah warganya kompak satu sama lain. Kalau ada yang membutuhkan, biasanya
perwakilan di RT masing-masing pada laporan ke saya untuk bisa disalurkan
bantuan,
Bedanya dengan iuran
RT, warga bisa merasakan sendiri manfaat dari sedekah yang mereka kumpulkan. Mudah-mudahan
model Kampung Sedekah bisa diterapkan di kampung-kampung lainnya. Pahala akan
berlipat ganda karena sedekah yang diberikan digunakan untuk membantu sesama. Jadi
mimpinya, mudah-mudahan kalau program ini baik bisa berjalan ke seluruh daerah
dan jadi amal jariyah untuk kita semua. Kini mimpi Sedekah Ngider Indonesia untuk membangun perkampungan
perkampungan sedekah di seluruh indonesia in syaa allah bukan lagi sebuah
kemustahilan.
******************* ********
Editor: Ustaz Sofyan Kaoy Umar, MA, CPIF. Email: ustazsofyan@gmail.com
Comments
Post a Comment