Pilar Keluarga Sakinah
Pilar keluarga Sakinah masyarakat adalah cerminan kondisi
keleuarga, jika keluarga sehat berarti masyarakatnya juga sehat. Jika keluarga
bahagia berarti masyarakatnya juga bahagia. Ada beberapa pilar untuk membentuk
keluarga sakinah diantaranya sebagai berikut.
1. Dalam keluarga itu
ada mawaddah dan rahmah (Q/30:21). Mawaddah adalah jenis cinta membara, yang
menggebu-gebu dan "nggemesi", sedangkan rahmah adalah jenis cinta
yang lembut, siap berkorban dan siap melindungi kepada yang dicintai. Mawaddah
saja kurang menjamin kelangsungan rumah tangga, sebaliknya, rahmah, lama
kelamaan menumbuhkan mawaddah.
2. Hubungan antara suami isteri harus atas dasar saling
membutuhkan, seperti pakaian dan yang memakainya (hunna libasun lakum wa antum
libasun lahunna, Q/2:187). Fungsi pakaian ada tiga, yaitu (a) menutup aurat,
(b) melindungi diri dari panas dingin, dan (c) perhiasan. Suami terhadap isteri
dan sebaliknya harus menfungsikan diri dalam tiga hal tersebut. Jika isteri
mempunyai suatu kekurangan, suami tidak menceriterakan kepada orang lain, begitu
juga sebaliknya. Jika isteri sakit, suami segera mencari obat atau membawa ke
dokter, begitu juga sebaliknya. Isteri harus selalu tampil membanggakan suami,
suami juga harus tampil membanggakan isteri, jangan terbalik di luaran tampil
menarik orang banyak, di rumah "nglombrot" menyebalkan.
3. Suami isteri dalam bergaul memperhatikan hal-hal yang
secara sosial dianggap patut (ma`ruf), tidak asal benar dan hak, Wa`a
syiruhunna bil ma`ruf (Q/4:19). Besarnya mahar, nafkah, cara bergaul dan
sebagainya harus memperhatikan nilai-nilai ma`ruf. Hal ini terutama harus
diperhatikan oleh suami isteri yang berasal dari kultur yang menyolok
perbedaannya.
4. Menurut hadis Nabi, pilar keluarga sakinah itu ada empat
(idza aradallohu bi ahli baitin khoiran dst); (a) memiliki kecenderungan kepada
agama, (b) yang muda menghormati yang tua dan yang tua menyayangi yang muda,
(c) sederhana dalam belanja, (d) santun dalam bergaul dan (e) selalu
introspeksi.
5. Menurut hadis Nabi juga, empat hal akan menjadi faktor
yang mendatangkan kebahagiaan keluarga (arba`un min sa`adat al mar'i), yakni
(a) suami / isteri yang setia (saleh/salehah), (b) anak-anak yang berbakti, (c)
lingkungan sosial yang sehat , dan (d) dekat rizkinya.
Kontributor: Agussyafii. Editor: Ustaz Sofyan Kaoy Umar, MA, CPIF. Email: ustazsofyan@gmail.com
Comments
Post a Comment